Bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda 4 Kecamatan di Kabupaten OKU akhir-akhir ini diperkirakan dapat menimbulkan dampak kesehatan bagi masyarakat yang ada di lokasi bencana. Gangguan kesehatan yang paling sering dikeluhkan antara lain peningkatan tekanan darah akibat kurang istirahat, diare dan dermatitis akibat penggunaan air yang tercemar.

Untuk mengatasi gangguan kesehatan yang dirasakan oleh masyarakat terdampak bencana, Dinas Kesehatan Kabupaten OKU membuka 8 Pos pelayanan kesehatan di lokasi bencana yaitu : Posyankes Pasar RS Sriwijaya di Kelurahan Sekar Jaya, Posyankes Jln Pancur di Desa Tanjung Baru, Posyankes Blok T Raja Pancing di Kelurahan Baturaja Permai, Posyankes Air Gilas di Desa Batumarta, Posyankes di Desa Kepayang, Posyankes di Desa Blimbing, Posyankes di Desa Bunglai, Posyankes di Desa Rantau Panjang dan Posyankes di Desa Suka Pindah.

Menurut PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Deddy Wijaya, SKM, M.Kes, Pos pelayanan kesehatan ini akan terus dibuka sampai berakhirnya bencana dan masyarakat bisa beraktivitas kembali seperti biasanya, selain itu petugas kesehatan juga akan terus memantau kesehatan masyarakat dan sanitasi lingkungan akibat dampak bencana.